Senin, 12 Maret 2012

holiday in madura east java.. JEMBATAN SURAMADU


Salam inpirasi, untuk tripku kali ini tertuju pada salah satu pulau di timur Jawa yang di hubungkan langsung dengan jembatannya yang terkenal yaitu jembatan SURAMADU. Heheh yaaa tujuanku ialah kota semenep madura, untuk suatu keprluan hhehe,,
Berangkat dari jogja jam 10 malam dan tiba istirahat jam 6.20 untuk makan diujung jembatan Suramadu..

jembatan suramadu di pagi hari
Masih sepi sob..

foto dulu baru makan..
Oh iya kalau mau ke semenap lebih enak lewat selatan sob karena lebih ramai di selatan di banding utara,,







aktifitas dipasar
Jangan heran kalau pada saat melintas pasar banyak sapi yang di giring, dan setelah menempu waktu beberapa jam untuk sampai di semenap,akhirnya kitapu sampai di salah seorang rumah kakak ipar Dosen saya untuk istirahat dan makan, makan,,makan,,,,,,


santap siang yummy....
Setelah itu kamipun memeprsiapkan buat jalan mengunjungi tempat wisata di semenep madura. Dengan tujuan utama museum keraton semenep







bersantai dulu

Berada di sisi timur dari taman kota Sumenep, berdiri keratonSumenep.  tak disangka ternyata  kerataon semenep ini layaknya keraton Jogja atau Solo, namun walaupun keraton ini sudah tidak dihuni oleh anggota keturunan raja lagi keraton ini bisa dibilang masih sangat terawat.
 Kraton Tirtonegoro;
Bangunan ini merupakan Istana kerajaan pada saat Sumenep dipimpin oleh Raja R. Tumenggung Tirtonegoro (Bendoro Moh. Saod) yang memerintah pada tahun 1750 sampai dengan tahun 1762. Pada awal pemerintahannya, di bangunan ini pernah terjadi reaksi perebutan kekuasaan akibat kekecewaan dari Patih Purwonegoro (Saudara mesan Ratu Tirtonegoro), karena dirinya merasa lebih pantas mendampingi raja Tirtonegoro menjadi raja Sumenep.

KantorKoneng;
Dari arti kata koneng (rata = bahasa belanda) telah menunjukkan bangunan tersebut adalah Kantor Raja. Bangunan ini dipakai sebagai tempat kerja Raja Sultan Abdurrahman Pakunataningrat pertama selama masa pemerintahannya dari tahun 1811 s.d. 1854 M.
Setelah itu kamipun lanngsung berkunjung ke masjid semenep skalianbuat sholat Dzuhur,
Sekilas sejarah mesjid  agung semenep ini:
Masjid Agung semenep, dulunya di sebut masjid jami’ semenep, masjid ini berada di tengah kota semenep dan menghadap ketaman kota, dengan gerbang besar yang unik, pintu kayu yang kokoh menghadap kearah matahari terbit dan masjid yang berusian ratusan tahun ini masih berdiri kokoh di tengah kota semenep.


tampak dari luar
Saksi sejarah yang Berdiri dengan kokohnya.
Masjid ini pun di bangun Setelah pembuatan  keraton selesai pembangunannya, Pangeran Natakusuma I memerintahkan arsitek yang juga membangun keraton, Lauw Piango, untuk membangun Masjid Jami’.
Berdasar catatan di buku Sejarah Sumenep (2003) diketahui, Lauw Piango adalah cucu dari Lauw Khun Thing yang merupakan satu dari enam orang China yang mula-mula datang dan menetap di Sumenep. Ia diperkirakan pelarian dari Semarang akibat adanya perang yang disebut ’Huru-hara Tionghwa’ (1740 M).
Masjid Jami’ dimulai pembangunannya tahun 1198 H (1779 M) dan selesai pada tahun 1206 H (1787 M). Terhadap masjid ini Pangeran Natakusuma berwasiat yang ditulis pada tahun 1806 M, bunyinya sebagai berikut;

Masjid ini adalah Baitullah, berwasiat Pangeran Natakusuma penguasa di negeri atau keraton Sumenep. Sesungguhnya wasiatku kepada orang yang memerintah (selaku penguasa) dan menegakkan kebaikan. Jika terdapat Masjid ini sesudahku (keadaan) aib, maka perbaiki. Karena sesungguhnya Masjid ini wakaf, tidak boleh diwariskan, dan tidak boleh dijual, dan tidak boleh dirusak.”

Dari tinjauan arsitektural, memang banyak hal yang khas pada bangunan yang menjadi pusat kegiatan masyarakat Islam kalau kita Memperhatikan fisik bangunan ini, layaknya menganut eklektisme kultur desain. 
Dari segi pembangunan bentuk bangunan ini jelas nampak bahwa adanya percampuran unsur kultur budayanya yang salah satunya ialah gaya arsitektur tionghoa.

tampak dalam
Setelah lelah berputar dan mengelilingi mesjida dan museum akhirnya kamipun balik ketempat saya untuk istirahat sejenak dan mempersiapkan diri untuk balik kejogja.
Di perjalalan pulang kami tidak untuk singgah di pemekasan madura untuk membeli batik tulis asli madura, hadiah ini buat kami dari dosen kami loh hehehe asik2, dan tidak lupa juga untuk mengunjungi api tak kunjung padam di Pemekasan, madura;

dari luar pagar

dalamnya sperti ini
Kalau tanahnya di gali apinya langsung bakar keluar sob, disini bisa bakar jagung juga loh oh iya api ini meski diguyur sama hujan apinya g mati loh.. kerenkan  cckckkc..
Setelah puas kamipun melanjutkan perjalanan pulang menuju jogjakarta tapi tepat tidak lupa untuk,,,


suasana malamdi jembatan Suramadu

bisa menjadi 2 warna..
Sampai disini dulu yah sob untuk perjalanan trip semenep madura...
Salam inpirasi samapai ketemu ditrip berikutnya...
Spirit Holiday...
*Penegeluaran*
Bensin mobil                                      Rp. 400.ribu
Masuk tol                                            Rp. 25. Ribu
Wisata api abadi(mobil)                 Rp. 5. Ribu
Masuk keraton lupa kalau g salah antara Rp.500,- dengan Rp. 2.500 hehehhe maaf yah




maen kepare+ ke Gontor 3


Trip maen ke pare, kampoeng inggris jawa timur
Tujuanku kali ini ialah maen ke Pare,Kediri jawa timur. yang terkenal dengan nama kampung inggris yang sangat terkenal di kalangan orang yang ini belajar bahasa inggris khususnya. Dan kali ini tujuanku ke pare, karena penasaran aja gimana sih proses belajar dan kehidupan di kampung Inggris ini, yang dimana telah melahirkan banyak orang yang pandai dalam berbahsa inggris layaknya bahasa ibu,, ckidout.
Berangkat dari jogja jam 11.30 dari jogja, dan tiba di Pare jam 02.23 dan sayapun nginap disalah 1 camp tempat teman saya ngajar sebagai tentor hehehh. Dan sayapun langsung tepar persiapan buat besok heheh,
Bangun jam 7 pagi untuk sarapan dan...
Inilah yang aku lihat,,
Banyak pelajar yang yang beriringan menggunakan speda menuju ketempat belajar masing-masing,,
Dan parkir didepan camp masing sperti ini

parkiran sepeda
Dan ini salah 1 teman saya yang ternyata belajar di pare juga

neh teman yang lama menghilang
Heheh...

proses belajar yang santai tapi serius

dan sperti ini jg ada
Jadi g usah heran dengan model belajar sperti ini,karena bermacam2 cara belajar yang di Terapkan disana, dan yang penting gimana caranya kita ngerti heheh,,
Di pare sepeda menjadi salah 1 kendaraan favorit loh untuk di gunakan, selain murah untuk sewanya yaitu 50.rb/bln juga g ribet untuk parkirnya hehhe..


warna yang bervariasi jg ada,

jual beli sepeda/sewakan

salah 1 camp
Katanya ini untuk speaking recomended deh hehe,,



cari oleh2 dulu
Ini neh tempat mencari cendramata khas pare, dari baju sampai gantungan kunci..

Tampak luar




model lorong kamar yg nyaman



eh ternyata ada pisang ijo di Pare,, yummy
Kebetulan anak sulawesi di pare ngadain bazar makanan di pare..

suasana Bazar
Setelah itu saya di ajak teman untuk maen ke Gontor 3, maklum temanku ini nak alumni Gontor sekalian mau silatuhrahmi ma temannya yang dah jadi Ustad+mau beli buku belajar bahsa Arab disana titipan teman..

masjid Gontor 3

lapangan basket


gerbang perjuangan Gontor 3
Dan kamipun balik ke camp, yang jaraknya hanya sekitaran 25 menit dengan motor, menikmati malam di Pare. Karena dah mau persiapan balik jogja, jadi harus memanfaatkan waktu dan moment yang ada dan ternyata suasana malamnya g jauh beda dengan Jogja sperti ini sob;

ngobrol+sharing+kopi=mantab

sang tentor bermain gitar

Hehe suasana yang sangat kondusif untuk belajar bahsa inggris.
Dan akhirnya sayapun pulang dan tidak lupa untuk singgah di sini;

suasana malam di,,,,

terbang

narsis dulu


serasa di Jerman ckkkc
Sampai disini dulu kawan, next trip dan salam Holiday inspirasi........

*Pengeluaran*
Bensin Motor                    = Rp. 25.000
Beli cendramata 1 baju  =Rp. 75.000
Gantungan kunci              =Rp. 5.000
Makan nasi pecel Dkk , harga bervariasi sesuai selera namun standarnya =Rp.4.000

The next trip holiday semarang
Trip holiday ini lanjutan trip yang sebelumnya kemaren kan dah dari masjid Agung Semarang, trus lanjut ke klenteng sam po kong dan sekarang menikmati malam di kota tua,, seperti ini;

gaya dulu..


suasana malam



indahnya kota lama
Nuansa ini akan kamu dapatkan dimalam hari, serasa kamu berada di jaman tempoe dulu, karena kamu akan  menemukan gedung jaman kolonial belanda

..
foto bareng dulu

pokoknya every moment deh ckck..


Beberapa bangunan tetap di pergunakan sebagai kantor pemerintah maupun swasta..
Selanjutnya kita lanjut didepan lawang sewu atau tugu muda,,;

suasana malam didepan lawang sewu

tugu muda



selalu ada cerita loh,,

smapai disini dulu yah sobat trip holiday,,,, sisany akan menyusul beserta gambarnya :)